Dear Muslimah, Jangan Jadi Gajah = Gadis Jahiliyah
Rabu, 01 Februari 2017
Edit
Dear, Jangan Jadi Gajah = Gadis Jahiliyah!
.
.
Cantik itu boleh alias nggak dilarang tapi perhatikan dulu firman Allah Swt. ini: “…dan janganlah kamu berhias dan bertingkah laku seperti orang-orang Jahiliyah (yang dahulu)” (QS. Al-Ahzab 33)
Apa aja yang termasuk dalam perilaku wanita-wanita jahiliyah?
Rasulullah bersabda: “Allah Swt. melaknat wanita yang suka mentato tubuhnya dengan cara menusukkan jarum yang disertai nila atau celak ke dalam tubuhnya (al-Wasyimah), wanita yang meminta orang lain agar mentato dirinya (al-Mutausyimah).. Wanita yang mencabut bulu-bulu di sekitar wajahnya, termasuk yang memperpendek dan menghilangkan bulu alisnya (al-Mutanamishah), Wanita yang mengikir celah-celah giginya supaya menjadi renggang (al-Mutafallijat), yang mengubah ciptaan Allah” (HR. Bukhari dan Muslim). “Rasulullah Saw. melaknat perempuan yang menyambung rambutnya dengan rambut wanita lain, atau dengan benda lain (al-Washilah), wanita yang menyuruh orang lain untuk menyambungkan rambutnya (al-Mutawashilah).” (HR. Bukhari dan Muslim). Sabda Rasulullah: “Ada dua golongan penduduk neraka yang tidak pernah aku saksikan semasa hidupku. Pertama, kaum yang memiliki cemeti seperti ekor lembu, di mana mereka menggunakannya untuk memukul manusia.
Kedua, wanita yang berpakaian tapi telanjang. Mereka melenggak-lenggokkan tubuhnya dan rambutnya bagai punuk unta yang miring. ...” (HR. Muslim). Rasul saw bersabda: ‘Wanita yang memakai parfum (yang merangsang) dan lewat di satu majelis (kelompok pria), maka sesungguhnya dia berzina’ (HR At-Tirmidzi). Allah SWT befirman: Janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak daripadanya. Dan hendaklah mereka menutupkan kain kerudung ke dadanya dan janganlah menampakkan perhiasannya (QS. An Nuur 31). Derajat kemuliaan seseorang bukan diukur dari cantik atau tidaknya, tapi ketakwaan, perhatikan Firman-Nya: ”... Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang yang paling taqwa diantara kamu” (QS. Al Hujurat 13)