Paswordnya Apa Akhi?
Selasa, 01 September 2015
Edit
REHAT Siang: Saat rapat LDK di sebuah kampus (edisi ikhwan-akhwat)
Akhwat: “Akhi boleh pinjam laptop?”
Ikhwan” “Boleh, tuh di meja…”
Akhwat: “Apa password-nya, Akhi?”
Ikhwan: “Namamu.”
Akhwat: (Deg, antara terkejut dan senang. ‘Kok bisa namaku sih?’ batinnya sambil tersipu) “Ndak bisa, Akhi?”
Ikhwan: “Masa sih?”
Akhwat: “Huruf kecil semua?”
Ikhwan: “Ya.”
Akhwat: “Ndak pake spasi kan?”
Ikhwan: “Na’am”
Akhwat: “Kok tetep ndak bisa sih, pake nama panggilan atau nama lengkap ana?”
Ikhwan: “Eh? Paswordnya ‘NAMAMU’ bukan nama ukhti…”
Akhwat: “Ngeekkk….@#$%@^&!!!” []
Cerita ini beredar luas di media social dan blog. Kami kesulitan mencantumkan sumber pertama. Kami menyadurnya dari islampos
Akhwat: “Akhi boleh pinjam laptop?”
Ikhwan” “Boleh, tuh di meja…”
Akhwat: “Apa password-nya, Akhi?”
Ikhwan: “Namamu.”
Akhwat: (Deg, antara terkejut dan senang. ‘Kok bisa namaku sih?’ batinnya sambil tersipu) “Ndak bisa, Akhi?”
Ikhwan: “Masa sih?”
Akhwat: “Huruf kecil semua?”
Ikhwan: “Ya.”
Akhwat: “Ndak pake spasi kan?”
Ikhwan: “Na’am”
Akhwat: “Kok tetep ndak bisa sih, pake nama panggilan atau nama lengkap ana?”
Ikhwan: “Eh? Paswordnya ‘NAMAMU’ bukan nama ukhti…”
Akhwat: “Ngeekkk….@#$%@^&!!!” []
Cerita ini beredar luas di media social dan blog. Kami kesulitan mencantumkan sumber pertama. Kami menyadurnya dari islampos
Silakan Copy Artikel yang ada di sini, tapi cantumkan sumbernya http://akhwatmuslimahindonesia.blogspot.com/